Wakil Bupati Tapteng Salurkan Zakat ASN untuk Masyarakat Kurang Mampu dan Mahasiswa
PANDAN – chrissauve.com – Wakil Bupati Tapanuli Tengah, Mahmud Efendi, secara resmi menyalurkan zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Tapteng melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Tapteng untuk tahun anggaran 2024/2025. Acara penyaluran ini dipusatkan di Gedung Serbaguna Pandan, pada Senin, 10 Maret 2025, dengan fokus utama pada Kecamatan Pandan.
Penyaluran Zakat untuk Kesejahteraan Masyarakat
Sebanyak 1.200 orang fakir miskin dan 40 mahasiswa kurang mampu di Kecamatan Pandan menerima bantuan zakat yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Tapteng. Inisiatif ini merupakan bagian dari program rutin pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Komitmen Pemerintah Daerah dalam Pemberian Zakat
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tapteng menyampaikan bahwa kegiatan pemberian zakat ini merupakan agenda rutin tahunan. Penyaluran zakat dimulai dari Kecamatan Pandan dan akan diakhiri di Kecamatan Manduamas pada tanggal 18 Maret 2025. Beliau juga berpesan kepada para penerima zakat untuk mensyukuri bantuan yang diberikan.
Dukungan untuk Mahasiswa Kurang Mampu
Secara khusus, Wakil Bupati memberikan semangat kepada mahasiswa yang berasal dari STIE Al-Washliyah Sibolga Tapteng, STAI Bahriyatul Ulum Pandan, dan STIT HASIBAH Barus Tapanuli Tengah. Bantuan zakat ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Tapanuli Tengah terhadap pendidikan. Meskipun tahun ini penerima zakat masih terbatas 60 orang, diharapkan jumlah penerima akan bertambah di tahun-tahun mendatang. Penyerahan zakat untuk Mahasiswa STIT HASIBA Barus akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2025 di Masjid Raya Barus.
Total Zakat yang Disalurkan BAZNAS Tapteng
Ketua BAZNAS Kabupaten Tapteng, H. Syahfari Hasibuan, menjelaskan bahwa tahun ini penyaluran zakat direncanakan akan diserahkan kepada 7.059 orang dengan total nilai Rp. 1.575.000.000. Rincian penerima meliputi 6.506 fakir miskin, 136 mualaf, 319 Fisabilillah (guru mengaji), 26 Fisabilillah (ustad), dan 60 mahasiswa kurang mampu.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk perwakilan Forkopimda Tapanuli Tengah, Kakan Kemenag Tapanuli Tengah, Ketua MUI Tapanuli Tengah, Asisten, Pimpinan OPD Tapanuli Tengah, Ketua BAZNAS Kabupaten Tapteng H. Syahfari Hasibuan beserta anggota, Camat Pandan, serta Kades dan Lurah se-Kecamatan Pandan. (Hasanuddin)
Kunjungi chrissauve.com untuk informasi lebih lanjut.